INDRALAYA, KOMPAS.com - Pemerintan Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan mulai bersiaga menghadapi bencana kebakaran lahan dan hutan tahun 2016.
Posko terpadu penahanan kebakaran hutan dan lahan telah didirikan di Desa Sungai Rambutan Kecamatan Indralaya Utara sejak beberapa hari lalu.
Penggunaan posko tersebut diresmikan oleh pelaksana tugas Bupati Ogan Ilir Ilyas Panji Alam, Kamis (28/7/2016).
Upacara peresmian diikuti oleh seluruh komponen terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemprov Sumsel dan BPBD Kabupaten Ogan Ilir, Manggala Agni, Satpol PP Sumsel dan Ogan Ilir serta personil TNI-Polri.
Ilyas mengatakan, Kabupaten Ogan Ilir siap menghadapi bencana kebakaran lahan dan hutan tahun ini. Posko gabungan didirikan di Desa Sungai Rambutan yang menjadi lokasi rawan terjadi kebakaran lahan.
Selain meresmikan posko terpadu, Ilyas juga mengecek peralatan yang dipakai untuk mengatasi kebakaran lahan, termasuk memeriksa tenda anggota satgas.
Ia juga mencoba kendaraan sepeda motor yang akan digunakan untuk mengatasi kebakaran di lokasi yang sulit dijangkau.
"Kita sudah siap jika terjadi kebakaran lahan di wilayah Kabupaten Ogan Ilir, jika ada titik api akan segera kita atasi agar tidak meluas, kalau memang tidak teratasi maka kita akan minta bantuan pihak BPBD provinsi," kata Ilyas.
Sekretaris Satgas Posko Penanggulangan Bencana Kebakaran Lahan BPBD Sumsel Iriansyah mengakui bahwa ada sejumlah kebakaran lahan di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Ogan Ilir, dan Musi Banyuasin beberapa waktu belakangan ini.
"Namun, skalanya masih kecil dan dapat ditanggulangi," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.