Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eksekusi Mati Siap Dilaksanakan, Listrik di Lapas Nusakambangan Telah Dimatikan

Kompas.com - 29/07/2016, 00:41 WIB
Irwan Nugraha

Penulis

CILACAP, KOMPAS.com - Hujan deras mengguyur Pulau Nusakambangan dan sekitarnya menjelang pelaksanaan eksekusi hukuman mati terhadap para terpidana kasus narkoba pada Kamis (28/7/2016) tengah malam menjelang Jumat (29/7/2016) dini hari.

Seluruh saluran listrik di Lapas Besi Nusakambangan dan Lapangan Tembak Tunggal Panaluan telah dimatikan.

"Semua listrik dipadamkan. Pelaksanaan eksekusi akan dilaksanakan sekarang ini. Ini lagi akan siap-siap eksekusi," kata salah seorang sumber yang berada di Lapangan Tembak Tunggal Panaluan melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Jumat (29/7/2016) dini hari.

Pelaksanaan eksekusi mati akan dilakukan kepada 14 terpidana mati yang saat ini sudah berada di Lapangan Tembak Tinggal Panaluan. Regu penembak sudah bersiaga dan menunggu terpidana mati berada di posisi tembak.

"Regu tembak sudah siaga. Tunggu terpidana di posisinya. Masih 14 orang siap dieksekusi," tutur sumber melalui pesan singkat.

Sampai berita ini diturunkan, kondisi di depan Pelabuan Wijayapura masih diguyur hujan deras disertai angin kencang.

Warga terlihat menunggu pelaksanaan eksekusi mati meski terpaksa berteduh di depan gerbang pelabuhan.

Terpidana mati yang telah berada di Lapas Besi Nusakambangan adalah sebagai berikut:

1. Ozias Sibanda (Zimbabwe)
2. Obina Nwajagu bin Emeuwa (Nigeria)
3. Fredderik Luttar (Zimbabwe)
4. Humphrey Ejike alias Doctor (Nigeria)
5. Seck Osmane (Senegal)
6. Freddy Budiman (Indonesia)
7. Agus Hadi (Indonesia)
8. Pujo Lestari (Indonesia)
9. Zulfiqar Ali (Pakistan)
10. Gurdip Singh (India)
11. Merry Utami (Indonesia)
12. Michael Titus Igweh (Nigeria)
13. Okonkwo Nongso Kingsley (Nigeria)
14. Eugene Ape (Nigeria)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com