Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Rupanya Saya Akan Menjadi Menteri Betul Ini"

Kompas.com - 27/07/2016, 13:44 WIB
Andi Hartik

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Rektor Universitas Muhammadiyah Malang, Jawa Timur, Fauzan tidak menduga bahwa mantan Rektor UMM, Muhadjir Effendy, akhirnya diangkat sebagai Menteri Pendidikan Nasional menggantikan Anes Baswedan.

"Tidak, tidak pernah diduga," kata Rektor UMM Fauzan saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (27/7/2016).

Fauzan mengatakan bahwa sebetulnya sudah sejak lama ada kabar tentang penunjukan Muhadjir sebagai menteri.

Hanya saja, belum ada yang mengetahui menteri apa yang akan dipimpin oleh pria asal Madiun, Jawa Timur, itu.

"Pak Muhadjir menjadi salah seorang yang diandalkan oleh Muhammadiyah. Tapi akan mengganti siapa, itu yang belum tahu," kata dia.

Fauzan baru tahu setelah ia ditelepon oleh Muhadjir untuk mengatakan bahwa kabar menjadi menteri itu benar adanya.

"'Pak Fauzan, rupanya saya akan menjadi menteri betul ini.' 'Kalau bau-baunya, iya, Pak,' saya bilang gitu," kata Fauzan.

Muhadjir menjabat Rektor UMM selama tiga periode mulai 2000 hingga Januari 2016. Saat ini, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Harian UMM.

Lahir di Madiun, 29 Juli 1956, Muhadjir merupakan anak keenam dari sembilan bersaudara. Ayahnya Soeroja, seorang pengrajin wayang terkenal di Madiun.

Nikah dengan Suryan Widati, Muhadjir dikaruniai tiga anak, yakni Muktam Roya Azidan (11), Seno Shaumi Habli (9), dan Harbantyo Ken Najjar (4).

Saat ini Muhadjir juga menjadi Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah yang membidangi Pendidikan, Penelitian, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com