Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buaya Berjemur di Pantai Wisata, Warga dan Pengunjung Resah

Kompas.com - 26/07/2016, 05:15 WIB
Sigiranus Marutho Bere

Penulis

KUPANG, KOMPAS.com - Seekor buaya muara berukuran besar naik dan berjemur di bibir Pantai Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (25/7/2016) sore.

Kehadiran reptil air ini membuat heboh dan meresahkan para pengunjung (wisatawan lokal) maupun warga sekitar yang berprofesi sebagai nelayan.

Kasubag Program Dan Kerjasama Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) NTT, Dadang Suryana kepada wartawan Senin malam mengatakan, setelah mendapatkan laporan itu, pihaknya berusaha menangkap buaya itu.

Dadang mengaku, penangkapan itu gagal lantaran buaya itu kembali masuk ke laut. Upaya pencarian oleh petugas pun tak membuahkan hasil, sehingga dihentikan untuk sementara waktu.

"Yang buat operasi kali ini kurang berhasil, memang karena pertama perahu kita terlambat datang dan yang kedua suasana di sini terlalu ramai, sehingga sulit membuat buaya tetap tenang berada di tempat. Akibatnya, upaya untuk melokalisir buaya untuk tidak ke mana-mana jadinya tidak berhasil,” ujar Dadang.

Upaya pencarian dan penangkapan buaya itu, lanjut dia, akan terus dilakukan oleh tim dari BBKSDA. Ia pun mengimbau agar warga maupun wisatawan selalu waspada saat berada di bibir Pantai Lasiana, karena diperkiraan populasi buaya semakin banyak.

“Imbauan untuk masyarakat agar lebih berhati-hati. Sebenarnya buaya lebih aktif pada sore sampai malam dan pagi hari,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com