Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Santoso Akan Diperiksa Setelah Kesehatannya Pulih

Kompas.com - 25/07/2016, 12:56 WIB
Erna Dwi Lidiawati

Penulis

PALU, KOMPAS.com – Memasuki hari kedua pasca-penyerahan diri istri kedua almarhum Santoso, Jumiatun (22) alias Umi Delima, Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, belum menjadwalkan pemeriksaan terkait keterlibatan Jumiatun dengan jaringan kelompok Santoso.

Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen Polisi Rudy Sufahriadi mengatakan, pihaknya saat ini masih berkonsentrasi dulu terhadap kesehatan Jumiatun.

“Kita akan rawat dulu sampai sehat betul. Kemudian setelah itu baru kita periksa. Apakah dia terlibat dalam aksi teroris di Poso atau tidak," kata Rudy, Senin (25/7/2016).

Kapolda menjelaskan, sejak ditangkap dua hari lalu, hingga Senin ini, kondisi Jumiatun sudah mulai membaik. Saat ditangkap perempuan kelahiran Bima Nusa Tengara Timur 22 tahun yang lalu itu berat badannya hanya 34 kilogran. Selama menjalani pemeriksaan di RS Bhayangkara Palu, Jumiatun didampingi para polwan yang juga berhijab.

“Saat saya menjenguk Delima tadi malam dia sudah mulai bisa tersenyum, bercerita dengan para polwan. Bajunya sudah baru tidak seperti waktu ditangkap pertama,” ujar Kapolda Rudy.

Baca juga: Dapat Perawatan Medis, Istri Santoso Mulai Ceria

Jumiatun menyerahkan diri kepada aparat, Sabtu (23/07/2016) lalu tanpa pelawanan. Saat ini, istri kedua Santoso ini tinggal menunggu kesehatannya pulih. Kemudian ia akan diperiksa terkiit keterlibatannya dalam jaringan terorisme.

Jika dalam pemeriksaan Jumiatun terlibat dalam aksi terorisme, Kapolda menyebutkan yang bersangkutan akan diterbangkan ke Jakarta dan akan ditangani oleh Detasemen Khusus 88 Anti Teror Mabes Polri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com