Jelang Puncak Arus Mudik, Perjalanan Kapal Ketapang-Gilimanuk Ditambah

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Jelang arus mudik yang diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran, pelabuhan penyeberangan Ketapang-Gilimanuk menambah jadwal perjalanan kapal untuk mengantisipasi penumpukan penumpang.

Hal tersebut dijelaskan M Yusuf Hadi, GM PT ASDP Inonesia Ferry Persero Cabang Ketapang kepada Kompas.com Sabtu (2/7/2016).

Yusuf menambahkan, peningkatan jumlah penumpang sudah terlihat sejak Jumat (1/7/2016) malam hingga Sabtu pagi.

Melihat mulai bertambahnya penumpang jumlah perjalanan kapal ditambah dari 350 trip menjadi 460 trip.

Untuk total penumpang yang sudah terangkut sebanyak 386 ribu orang, sedangkan jumlah kendaraan roda dua 54.000 unit dan roda empat sebanyak 61.000 unit.

"Seperti skenario awal yaitu untuk kondisi normal delapan trip, padat menjadi sembilan trip dan sangat padat menjadi 10 trip dan diberlakukan sejak hari ini (Sabtu)," ujar Yusuf.

Ia juga menjelaskan untuk waktu bongkat muat juga dipercepat dari 45 menit menjadi 32 menit agar tidak terjadi penumpukan penumpang.

Sedangkan jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 32 unit, terdiri dari 29 unit KMP dan 3 unit LCT.

"Kami memaksimalkan sumber daya yang ada karena sebelumnya pemeriksaan dari syahbandar bisa memakan waktu 45 menit sampai 54 menit," tambah dia.

Yusuf memperkirakan tahun ini akan terjadi kenaikan jumlah penumpang maupun kendaraan hingga 5-6 persen.