Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kader Demokrat Ditangkap KPK, Pasek Bilang Ketum Tak Cukup Bilang Prihatin

Kompas.com - 29/06/2016, 15:24 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Tertangkapnya anggota Komisi III DPR RI asal Bali dari Fraksi Partai Demokrat, I Putu Sudiartana alias Putu Liong, dinilai merupakan kerugian dan aib bagi Bali.

Hal ini disampaikan oleh mantan Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Gede Pasek Suardika kepada Kompas.com melalui pesan singkat.

"Ini kerugian besar bagi Bali sekaligus peristiwa aib bagi Bali. Semoga saja tidak berlanjut dan cukup sampai di sini saja hal-hal ini menimpa Partai Demokrat dan khususnya wakil rakyat dari Bali," kata Gede Pasek Suardika di Denpasar, Bali, Rabu (29/6/2016).

Pasek yang kini menjadi anggota DPD RI perwakilan Bali ini juga menjelaskan bahwa dulu bandahara umum Partai Demokrat, Nazaruddin terjerat kasus korupsi, dan sekarang giliran wakil bendahara umum PD, I Putu Sudiarta.

Baca juga: Putu Sudiartana Ditangkap Usai Buka Bersama Pimpinan KPK

Nah, ini tentu masalah serius bagi pembenahan partai ke depan dan DPP tidak bisa lepas tangan.

"DPP tidak bisa lepas tangan. Ketua Umumnya tidak cukup hanya bilang prihatin tetapi membangun partai dengan pendekatan yang bukan pendekatan kinerja," lanjutnya.

Baca juga: SBY Gelar Rapat di Cikeas Sikapi Penangkapan I Putu Sudiartana oleh KPK

"Kasihan sahabat-sahabat saya yang kerja keras di daerah menjaga citra partai, ternyata di DPP malah meledak-ledak kasusnya," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com