DAMRI Kerahkan 90 Unit Bus Hadapi Arus Mudik Lebaran di Kalbar

PONTIANAK, KOMPAS.com - Perum Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia (DAMRI) Area Pontianak menyiapkan 90 unit bus guna mengantisipasi lonjakan penumpang dalam arus mudik menyambut Idul Fitri 1437 Hijriah.

General Manager DAMRI Pontianak, Sugeng BP mengatakan, pihaknya sudah menggelar berbagai persiapan dalam rangka kebutuhan libur Lebaran tahun ini.

“Paling besar untuk angkutan antar kota dalam provinsi, karena kebutuhan untuk rute tersebut paling tinggi pada saat momentum Lebaran,” ujar Sugeng, Minggu (26/6/2016).

Bus yang disediakan tersebut dibagi dalam tiga kelas, yaitu ekonomi, eksekutif dan supereksekutif.

Selain mempersiapkan armada, DAMRI Pontianak juga mempersiapkan prasarana lainnya, seperti tenaga teknisi, sopir, administrasi dan pelayanan lainnya.  

Sugeng pun memastikan, tahun ini pihaknya menargetkan zero accident (nol kecelakaan) selama musim arus mudik dan arus balik Lebaran.

“Selain pemeliharaan rutin kendaraan, kami juga melakukan pengecekan detil di seluruh bagian bus. Pelayanan juga kami tingkatkan, bahkan sopir mendapat pelatihan khusus untuk ini. Kami juga membuka posko di berbagai kota, dengan menyiapkan layanan dan petugas kesehatan,” urainya.

Dalam siklus tahunan, Idul Fitri menjadi momen peningkatan permintaan paling tinggi untuk jasa angkutan DAMRI. Peningkatan penumpang terjadi di semua jenis rute, seperti angkutan antarprovinsi, antarnegara dan antarkota dalam provinsi.

"DAMRI juga punya rute dari Bandar Udara Supadio ke dalam Pontianak kota dan Kota Singkawang yang siap melayani pemudik yang menggunakan jasa pesawat terbang," jelasnya.

Angkutan kota dalam provinsi melayani Pontianak-Nanga Pinoh, Pontianak-Sintang, Pontianak-Sambas, Pontianak-Tayap, Pontianak-Ketapang, dan berbagai rute perintis di dalam kabupaten.

Sedangkan untuk antarnegara, DAMRI melayani trayek Kuching, Sarawak dan Brunei Darussalam. Sementara untuk angkutan antarkota lintas provinsi, DAMRI melayani rute hingga Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.

Peningkatan penumpang biasanya sudah mulai terjadi pada sepuluh hari menjelang Idul Fitri, yang akan mencapai puncaknya pada lima hari sampai dua hari sebelum hari raya.  

“Saat ini sudah mulai ada yang memesan tiket dan kami juga mengimbau kepada masyarakat yang ingin mudik, membeli (tiket) sejak jauh-jauh hari di loket resmi kami, agar tidak kehabisan tiket nantinya. Karena pada kondisi puncak akan penuh sekali," pungkasnya.

Di wilayah Pontianak, tiket bisa dibeli di kantor DAMRI Jalan Sultan Hamid 2, Kantor Pemasaran Jalan Pahlawan, Jalan Sutan Syahrir, Jeruju, Terminal Ambawang, dan Bandara Supadio.