Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Agraria dan Gubernur Jateng Marahi Dua Perempuan Calo

Kompas.com - 26/06/2016, 07:39 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com – Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Menteri Agraria Ferry Mursyidan Baldan memarahi dua orang perempuan yang mengadu terkait sulitnya mengurus izin mendapat sertifikat pertanahan.

Hal itu terjadi di tengah kerumunan warga dalam kegiatan penyerahan 240 sertifikat hak guna bangunan (HGB) untuk para pedagang kaki lima di Tlogosari, Pedurungan, Kota Semarang, Sabtu (25/6/2016) sore kemarin.

Dalam sambutan di acara itu, Ganjar menyebutkan bahwa ada perempuan yang terus mengadu kepada dirinya soal izin tanah. Dia pun minta perempuan itu datang menemui dirinya di acara tersebut.

Ganjar meminta perempuan untuk berdiri, tetapi rupanya kedua wanita itu belum datang.

"Jadi, bukan hanya di dunia maya saja, persoalan harus diselesaikan di dunia nyata, makanya saya suruh kemari," kata Ganjar.

Setelah acara pemberian sertifikat selesai, kedua perempuan itu datang. Mereka pun mencegat rombongan Ganjar dan Menteri Ferry untuk menyampaikan keinginannya. Mereka mengeluh karena sulit mengurus izin pertanahan untuk perusahaan tertentu.

Seusai mendengarkan cerita, nada bicara kedua pejebat publik itu meninggi ketika tahu bahwa keduanya perempuan itu bukan pegawai perusahaan tersebut. Keduanya mengaku sebagai perantara pengurusan izin pertanahan.

Ganjar dan Ferry pun tegas menolak membantu, kecuali sang direktur perusahaan atau yang datang sendiri mengurus proses perizinan. Mereka menyebut kedua perempuan itu sebagai calo.

Seusai berdialog, Ganjar menyanjung keberanian dua orang itu datang ke lokasi tersebut.

Hanya saja, ia menggarisbawahi bahwa masalah izin ini tak tuntas karena dipasrahkan kepada biro jasa. Berbeda halnya ketika mengurus untuk dirinya sendiri.

"Pengurusan dokumen pertanahan sering menggunakan jasa biro. Kalau pakai jasa biro, ya ikhlaslah. Kalau Anda mau gampang, urus sendiri. Pesan saya, datanglah sendiri urus sendiri, saya jamin beres. Kalau tidak, laporkan ke saya," kata Ganjar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com