2.072 Hektar Sawah dan 148 Hektar Tembakau di Kendal Terendam Banjir

KENDAL, KOMPAS.com - Banjir yang melanda Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, sejak Minggu (19/6/2016) mengakibatkan 2.072 hektar sawah dan 148 hektar tanaman tembakau di Kendal, Jawa Tengah, terendam air.

Belum diketahui apakah tanaman itu rusak karena kondisinya baru terlihat setelah air surut.

(Baca 18 Desa di Kendal Terendam Banjir hingga Satu Meter)

"Sawah yang terendam air ada di Kecamatan Brangsong, Ngampel, Pegandon, dan Kendal. Sedangkan tanaman tembakaunya ada di Ringinarum," kata Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Kendal Sri Purwati, Senin (21/6/2016). 

Menurut Purwati, tanaman padi dan tembakau diketahui rusak setelah jika kondisinya mengering setelah air surut.

"Kalau sudah tiga hari (surut), kemudian tanaman itu kering, baru bisa dikatakan rusak," ujarnya.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat berkunjung ke Kendal mengatakan akan memberi bantuan benih tanaman kepada petani yang tanamannya rusak karena banjir.

"Nanti kalau sudah tahu, ada berapa hektar yang rusak, kami akan memberi bantuan benih. Di samping itu, juga bantuan asuransi kepada petani," jelasnya.