Acungkan Celurit Saat Ditangkap, 2 Begal Ini Ditembak Polisi

PASURUAN, KOMPAS.com - Jajaran Polres Pasuruan menggrebek dua pelaku begal yang sering beraksi di wilayah Pasuruan.

Sejumlah barang bukti diamankan. Termasuk sabu yang ditemukan di rumah pelaku.

Kedua pelaku itu diketahui bernama Nuryanto (34) dan Karsono (33), warga Dusun Dukuh, Desa Sumberejo, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Keduanya digrebek pada Sabtu (4/6/2016) sekitar pukul 8.00 WIB di rumah pelaku Nuryanto.

Namun begitu, upaya penggerebekan yang dilakukan petugas tidak berjalan mulus. Kedua pelaku berusaha melawan dan menyerang petugas dengan bondet dan celurit. Akibatnya, petugas harus melumpuhkan kedua pelaku dengan menembakkan timah panas ke salah satu kaki masing-masing pelaku.

"Sebelum dilakukan penangkapan terhadap ke dua pelaku, kedua pelaku sempat melawan petugas dengan mengacungkan celurit dan hendak melempar bondet ke petugas. Sehingga petugas dengan sigap langsung melumpuhkan kaki pelaku dengan timah panas," kata Kapolres Pasuruan AKBP M Aldian, Senin (6/6/2016).

Dalam penggerbekan itu, petugas mengamankan barang bukti berupa dua unit sepeda motor yang diduga merupakan hasil membegal. Selain itu, petugas juga mengamankan celurit dan tiga buah bondet.

Tidak hanya itu, petugas juga mengamankan sabu yang ditemukan di rumah pelaku seberat 0,3 gram, dua pipet kaca yang berisi sabu seberat 1,7 gram dan 1,5 gram. Total sabu yang diamankan 3,5 gram.

Dari hasil pemeriksaan, kedua pelaku begal itu sudah melakukan aksinya di berbagai tempat. Di antaranya di Jalan Raya Pasuruan-Malang, Desa Sambisirah, Kecamatan Wonorejo pada Selasa (26/4/2016) sekitar pukul 04.30 WIB.

Korbannya adalah Hendra Mulkan, seorang anggota TNI yang bertugas di Zonsipur 10 Pasuruan. Sebuah ponsel milik korban amblas digondol pelaku.

Pelaku juga pernah melakukan aksi begal di Jalan Raya Pantura, Desa Mojoparon, Kecamatan Rembang pada Selasa (10/5/2016) sekutar pukul 04.30 WIB. Motor Vario nomor polisi N 6375 TBG milik M Usman amblas dibawa kabur pelaku.

Masih di Jalan Raya Pantura tepatnya di Desa Raci, Kecamatan Bangil, pelaku membawa kabur motor Vixion nopol N 6908 TAN milik Andi Saputra pada Kamis (2/6/2016) kemarin.

"Selain melakukan aksi begal di wilayah hukum Polres Pasuruan, kedua pelaku pernah melaku aksi perampasan di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota sebanyak tiga kali," katanya.

Dalam melakukan aksi begal tersebut, kedua pelaku dibantu oleh temannya yang saat ini masuk daftar pencarian orang (DPO).