Cegah Bentrokan Warga di Baubau, Polisi Tutup Jalan dan Berlakukan Jam Malam

BAUBAU, KOMPAS.com - Polresta Baubau, Sulawesi Tenggara, menutup jalan perbatasan antara Kelurahan Bonebone dengan Kelurahan Tarafu. Penutupan ini untuk menghindari bentrokan antara warga Kelurahan Bonebone dengan Kelurahan Tarafu.

“Sudah tiga hari dilakukan pengamanan (tutup jalan). Pengamanan ini dilakukan sampai kedua pihak yang bertikai berdamai. Masalah ini bertahun-tahun, masalah kecil menjadi besar,” kata Kapolresta Baubau AKBP Suryo Aji, Senin (6/6/2016).

Baca juga: Puluhan Pemuda Bersenjata Tajam Menyerang Sebuah Desa di Baubau

Polisi memasang tenda di tengah jalan utama tepatnya perbatasan di antara kedua kelurahan yang sedang bertikai saat ini. Beberapa polisi melakukan penjagaan dan beberapa mobil Dalmas juga terlihat di antara kedua kelurahan tersebut. Beberapa mobil yang hendak lewat jalan tersebut terpaksa dialihkan.

Menurut Suryo, tawuran antara kedua kelurahan ini sudah lama terjadi, bahkan telah dibuat deklarasi perdamaian di tahun 2015. Namun kedua warga yang bertikai tidak mengindahkan deklarasi perdamaian, bahkan bentrok kembali terjadi.

“Deklarasi yang sudah ada akan saya lakukan kembali dengan penjagaan seperti itu. Kerusakan dan pembakaran motor kemarin, sudah ada yang diamankan dan sementara dikembangkan, yang diamankan ada tiga orang," ujarnya.

Selain itu, diberlakukan juga jam malam khusus untuk kedua kelurahan tersebut agar tidak ada warga yang nongkrong di atas dari jam 10 malam. Bila ditemukan masih ada yang nongkrong, maka yang bersangkutan langsung diangkut ke polres.

“Saya minta maaf kepada warga sekitar harus ada pentutupan jalan karena ini untuk mencegah adanya bentrokan kedua kelompok. Kalau situasi sudah aman, maka jalan ini akan kembali dibuka,” ucap Suryo.

Sebelumnya, pada Sabtu (4/6/2016) kemarin sekitar pukul 16.15 Wita, warga Kelurahan Tarafu dengan warga Kelurahan Bonebone kembali bentrok. Mereka berkelahi dengan bersenjatakan panah dan parang panjang.

Akibat bentrokan tersebut, dua orang warga Bonebone mengalami luka terkena panah di bagian muka dan lengan. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.

Selain itu, satu unit sepeda motor Beat milik warga Bonebone dibakar hingga hangus.