Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Pilgub Bangka Belitung, Adik Ahok Galang Dukungan KTP

Kompas.com - 21/05/2016, 13:50 WIB
Heru Dahnur

Penulis

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Mantan Bupati Belitung Timur, Basuri Tjahaja Purnama bakal ikut meramaikan bursa pilkada gubernur Bangka Belitung.

Adik kandung Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ini, telah mulai menggalang dukungan melalui jalur perseorangan (independen).

“Kami telah membentuk relawan Sahabat Basuri untuk pengumpulan KTP. Nanti hasilnya akan kami umumkan,” kata Basuri saat berbincang dengan Kompas.com, Sabtu (21/5/2016).

Jumlah dukungan yang harus dihimpun diperkirakan sebanyak 29.000 KTP dengan asumsi 6,5 persen dari 460.847 daftar pemilih di Bangka Belitung pada 2015 lalu.

Menurut Basuri, tiket pilgub melalui jalur perseorangan lebih menjanjikan ketimbang melobi dukungan partai.

“Saya orang biasa. Kalau di partai banyak orang hebatnya,” ujar Basuri yang punya pengalaman pahit, saat kandas di pilkada Belitung Timur, beberapa waktu lalu.

Niat maju sebagai calon gubernur pada Pilgub Bangka Belitung, kata Basuri dilandasi keinginan untuk memperbaiki kondisi daerah yang sedang sakit.

“Apabila masyarakat mengizinkan saya mengobati Babel dengan memberikan KTP sehingga saya bisa punya kendaraan untuk maju. Ibarat dokter dipanggil maka butuh kendaraan ke rumah pasien,” papar Basuri yang semasa menjadi bupati berhasil melegalkan kawasan Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) satu-satunya di Bangka Belitung.

Pilkada gubernur Bangka Belitung pada Juni 2017 diprediksi bakal dipenuhi para jawara. Gubernur Bangka Belitung Rustam Efendi yang juga ketua DPD PDI Perjuangan Bangka Belitung, jauh-jauh hari sudah menyatakan siap mencalonkan diri untuk periode kedua.

Selain itu terdapat wakil gubernur yang juga ketua DPD Golkar Bangka Belitung, Hidayat Arsani dan Bupati Bangka Tengah, Erzaldi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com