Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Antar Penumpang Asing, Sopir Bus APB AirAsia Dinonaktifkan

Kompas.com - 18/05/2016, 11:26 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

BADUNG, KOMPAS.com — Sopir bus APB Indonesia AirAsia berinisial EI dinonaktifkan oleh PT Indonesia AirAsia karena menyebabkan warga asing, Jonathan Derwen, lolos dari pemeriksaan Imigrasi. Warga Selandia Baru tersebut keluar dari pintu domestik.

Jonathan menumpang pesawat AirAsia QZ 509 rute Singapura-Denpasar dengan jumlah penumpang 155 orang pada tanggal 16 Mei 2016 pukul 23.54 Wita.

"Sopir saat ini sudah dinonaktifkan sambil menunggu proses investigasi lebih lanjut. Sesegera mungkin akan diketahui hasil investigasinya," kata Garry Stefiano, Station Head AirAsia, saat konferensi pers di Badung, Bali, Rabu (18/5/2016).

Baca juga: Satu Penumpang Asing Air Asia Lolos dari Pemeriksaan Imigrasi Ngurah Rai

Garry juga menjelaskan bahwa investigasi masih berlangsung. Dia menegaskan, peristiwa ini tidak disengaja. Sang sopir bus APB menurunkan penumpang dari penerbangan internasional di terminal domestik karena miskomunikasi. Namun, bagi AirAsia, sang sopir lalai.

"Artinya, dia (sopir) tidak bisa bekerja. Kami AirAsia mengutamakan keselamatan dan kenyamanan bagi penumpang. Saat ini, saya belum bisa memberikan pernyataan banyak karena masih investigasi," katanya.

Jonathan Derwen masuk rombongan 48 orang yang naik bus dan diturunkan di terminal domestik. Karena ada kesalahan menurunkan penumpang, akhirnya penumpang tersebut dinaikkan lagi untuk menuju ke terminal internasional. Namun, Jonathan sudah keluar duluan melalui pintu domestik.

Pesawat AirAsia yang membawa Jonathan tiba di Bandara Ngurah Rai pada Senin, 16 Mei 2016 pukul 23.54 Wita. Namun, Jonathan baru melapor ke kantor Imigrasi pada Selasa, 17 Mei 2016 pukul 12.59 Wita. Ada rentang waktu sekitar 12 jam pria asing ini di Bali tanpa pantauan aparat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com