Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Pabrik Dodol Garut Berhenti Operasi, Ratusan Orang Menganggur

Kompas.com - 12/05/2016, 09:47 WIB

GARUT, KOMPAS.com - Sejak dua pekan terakhir, sejumlah pabrik dodol di Desa Ngamplang, Kabupaten Garut, Jawa Barat terpaksa menghentikan produksinya. Hal itu karena harga gula yang merupakan bahan baku membuat dodol,  terus mengalami kenaikan.

Dedy Kuswandi, pemilik pabrik dodol, mengatakan, pabrik miliknya sudah berhenti beroperasi. Menurut dia, kenaikan harga gula tidak sebanding dengan harga jual dodol. Akibatnya Dedy harus menghentikan sementara para pegawainya.

"Ada 100 pegawai di pabrik saya yang harus berhenti bekerja. Jika harga gula belum turun mereka (pekerja) tak akan bekerja lagi," ujar Dedy, Rabu (11/5/2016).

Dia mengatakan, pihaknya terpaksa mengejntikan ratusan pegawai karena omzet penjualan mengalami penurunan. Para agen penjual dodol pun menolak jika harga dodol dinaikkan.

"Bagusnya memang harga (dodol) ikut naik. Tapi agennya menolak. Kalau terus produksi, kami rugi karena tak sebanding dengan pengeluaran," katanya.

Dedy menjelaskan, saat ini harga gula mencapai Rp 14.000 per kilogram. Sebelumnya harga gula berada di kisaran Rp 12.000 per kilo. (wij)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com