Tebus Cincin Pacar, Seorang Mahasiswa di Medan Jadi Begal Motor

MEDAN, KOMPAS.com — Rasa cinta yang begitu besar kepada kekasihnya membuat Saddam Husein (25), warga Jalan Tuba 4, Lorong Pembangunan 3, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, gelap mata.

Untuk menebus cincin sang pacar yang tergadai, mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Medan ini bersama seorang temannya nekat membegal sepeda motor milik Andre Arifin Jaya Sihombing (17), pelajar SMK asal Jalan Pendidikan, Kelurahan Glugur Darat 1, Medan Timur, Kota Medan.

Dua jam setelah beraksi, Saddam meringkuk di sel Polsekta Medan Kota.

Kanit Reskrim Polsekta Medan Kota AKP Martualesi Sitepu dalam keterangan persnya pada Selasa (10/5/2016) mengatakan, penangkapan pelaku didasari laporan korbannya. Pelaku ditangkap saat mencuci sepeda motor milik korban di sebuah doorsmer. Sementara itu, rekannya, berinisial R (17), masih dalam pengejaran.

"Dua jam setelah beraksi, pelaku kami amankan saat mencuci sepeda motor hasil kejahatannya. Dari pengakuannya, dia nekat merampok karena mau menebus cincin pacarnya yang sudah digadai," kata Martualesi.

Saddam, lanjut dia, berperan sebagai pengancam korban dengan pisau. Nomor pelat sepeda motor korban sudah dibuang pelaku ke sungai untuk menghilangkan jejak.

Saddam dijerat Pasal 365 KUH Pidana dengan ancaman hukuman penjara sembilan tahun.

Kejadian bermula di Lorong Rukun, Jalan Sisingamangaraja Medan, persisnya di samping restoran siap saji. Korban bersama rekannya, Rahmad Nur (16), berboncengan naik sepeda motor bernomor polisi BK 4465 AFS dari sekolahnya menuju Jalan STM Medan untuk kerja kelompok.

Tiba-tiba, Saddam dan rekannya yang juga naik sepeda motor menabrak sepeda motor korban hingga terjatuh. Dengan sigap, pelaku menodongkan pisau ke arah korban. Korban yang ketakutan pasrah melihat sepeda motornya dibawa kabur pelaku.

Korban lalu mengadu ke polisi. Tim Opsnal Polsekta Medan Kota langsung melakukan penyelidikan dengan membawa korban menuju tempat kejadian perkara (TKP).

Setelah olah TKP, polisi berkeliling hingga ke kawasan Jalan Tuba 4 bersama korban. Tak lama, rekan korban menunjuk Saddam, yang sedang mencuci sepeda motor hasil curiannya, sebagai pelaku.