Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Panjang, Air Terjun "Keabadian" Ramai Dikunjungi Wisatawan

Kompas.com - 06/05/2016, 17:13 WIB
Andi Hartik

Penulis

PASURUAN, KOMPAS.com - Air Terjun Putuk Truno yang ada di kawasan Tretes, Prigen, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur ramai dikunjungi wisatawan selama libur panjang. Per hari, pengunjung di lokasi wisata tersebut berkisar 300 orang.

Jumlah kunjungan wisata itu meningkat tajam dibanding hari biasanya. Sebab pada hari biasa, pengunjung hanya berkisar 25 hingga 30 orang.

"Libur panjang ini ramai mas," kata Pengelola Air Terjun Putuk Truno, Darmano, Jumat (6/5/2016) kepada Kompas.com.

Dikatakannya, pengunjung yang datang mayoritas dari Surabaya. Selain itu juga ada pengunjung dari Pasuruan sendiri. "Disini jarang diketahui orang. Karena lokasinya agak masuk," jelasnya.

Lokasi wisata yang biasa disebut Air Terjun Keabadian itu menunjukkan pemandangan yang alami. Perbukitan tampak menjulang mengelilingi lokasi air terjun tersebut.

Namun begitu, wisatawan harus berjalan kaki di jalan setapak sekitar satu kilometer dari pintu masuk untuk mencapai lokasi air terjun.

Tak jarang, sejarah yang begitu melekat pada air terjun tersebut membuat wisatawan penasaran. Bahkan, ada sebagian wisatawan yang sengaja mengunjungi lokasi wisata itu karena ingin tahu sejarahnya.

"Saya cuma dengar-dengar sedikit sejarahnya, kisah kekasih. Tapi disini tidak ada juru kuncinya," kata Ima, wisatawan asal Surabaya.

Namun demikian, Ima yang waktu itu bersama suaminya, Didik Pitardi merasa puas dengan pemandangan yang ada di sekitar air terjun tersebut. "Disini lokasi wisata memang bagus," ungkapnya.

Bekas Petilasan

Dari papan informasi yang ada di lokasi wisata itu, air terjun setinggi 45 meter itu merupakan bekas petilasan Joko Truno yang tidak lain merupakan putra dari pangeran Hayam Wuruk dengan salah seorang selirnya.

Dikisahkan, Joko Truno melakukan ritual pertapaan di air terjun tersebut untuk mendapatkan Sri Gading Lestari putri Raja Arya Wiraraja yang disembunyikan di Air Terjun Coban Baung.

Berkat ritual pertapaannya itu, Joko Truno berhasil mendapatkan gadis yang dicintainya dan hidup abadi di air terjun yang kemudian hari diberi nama Putuk Truno.

Karena itu pula, air terjun tersebut juga biasa disebut Air Terjun Keabadian.

Kompas TV Liburan, Tempat Wisata Dipenuhi Warga
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com