Ini Penjelasan Lengkap Istri Ganjar Soal Tudingan “PNS Siluman”

SEMARANG, KOMPAS.com – Istri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Siti Atiqoh Suprianti, menjelaskan secara utuh posisinya saat ini sebagai salah seorang Pegawai Negeri Sipil. Ia pun membantah bagian dari salah satu "PNS Siluman" di DKI Jakarta.

Menurut Atiq, panggilannya, saat ini dia masih berstatus PNS. Namun selama tiga tahun mengambil cuti di luar tanggungan negara. Saat sebelum cuti, ia bekerja di Dinas Ketahanan Pangan dan Kelautan DKI Jakarta.

Atiqoh menjadi PNS sejak 1999. “Saya jadi PNS sejak 1999. Sekarang pindah ke Bapermades untuk mengaktifkan saja. Kalau di Jateng, saya masih bisa berkontribusi,” kata Atiq kepada Kompas.com, Kamis (5/5/2016).

Status PNS baru diaktifkan mulai 1 April 2016 lalu. Ia pun ditugaskan di bagian Bapermades Provinsi Jateng. “Ketika Mas Ganjar kampanye, saya sudah inisiatif cuti besar tiga bulan, karena PNS tidak boleh absen. Setelah hasil hitung cepat dan menang, saya kemudian pelajari secara moral dan hukum, akhrnya saya pilih cuti di luar tanggungan negara.”

“Semua tanggungan hak sebagai PNS dilepas, gaji, tunjangan tidak dihitung sebagai masa kerja. Ya, ibaratnya saya berhenti selama tiga tahun,” jelas dia.

Selama masa cuti itulah, dia banyak menghabiskan waktu di Jawa Tengah bersama suaminya. Ia bertugas sebagai ketua tim penggerak PKK Provinsi Jateng.

“Ketika cuti selesai, saya kan mau aktifkan lagi, makanya saya proses, agar proses selanjutnya pindah di Jateng karena Jakarta sudah selesai,” kata dia.

Atas hal itulah, bulan Februari lalu ia bersama Ganjar minta izin ke Gubernur Ahok untuk pindah mutasi ke Jawa Tengah. Namun demikian, saat ini ia belum bisa memastikan apakah akan melanjutkan statsunya sebagai PNS atau tidak.

“Bulan ini saya putuskan, mau pensiun dini atau saya teruskan. Saya analisa dulu, dan gak bisa PNS mengundurkan diri bergitu saja,” imbuh dia.

“Saya ingin dihargai karena kontribusi saya, bukan karena saya istrinya mas Ganjar,” imbuh dia lagi.

Minta Maaf

Sebelumnya, netizen bernama Moch Irwansyah Panjaitan yang sempat menuding Atiqoh sebagai "PNS siluman" akhirnya bersedia meminta maaf secara langsung. Rabu (4/5/2016) kemarin.

Dia datang langsung menemui Ganjar ruang kerja gubernur di lantai 2, Jalan Pahlawan Semarang.

Irwan pun datang meminta maaf kepada Ganjar dan kepada istrinya atas kicauan yang tak pantas tersebut. Irwan pun dimaafkan, dan akhirnya perkara ini tidak dilanjutkan.