DEMAK, KOMPAS.com - Seorang kakek di Demak, Jawa Tengah nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena sakit yang dideritanya tak kunjung sembuh.
Korban yang diketahui bernama Sumarno (78), warga Dukuh Katong, RT 04 RW 15 Desa Pundenarum, Kecamatan Karangawen, Demak itu ditemukan tergantung di teras rumahnya, Kamis (5/5/2016) pagi.
(Baca juga: Depresi karena Penyakit, Seorang Kakek Gantung Diri)
Kabag Ops Polres Demak Kompol Sutomo mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh istrinya, Sulastri (70).
Kaget melihat suaminya tergantung, istri korban kemudian memanggil anaknya, Raslan (53).
"Sekitar pukul 04.30 WIB, istri korban hendak mengambil air wudhu untuk menjalankan shalat subuh. Tiba-tiba ia dikagetkan melihat suaminya menggantung di belandar kayu," kata Kompol Sutomo.
(Baca juga: Pelajar SMA Gantung Diri karena Kecewa Terpergok Pacaran di Toilet Sekolah)
Petugas Polres Demak dan Polsek Karangawen, yang datang ke lokasi bersama tim medis Puskesmas Karangawen untuk mengidentifikasi mayat korban, tidak melihat adanya tanda-tanda penganiayaan.
Guna kepentingan penyelidikan, petugas mengamankan tali, yang digunakan korban untuk bunuh diri.
"Informasi dari pihak keluarga, korban sering mengeluh sakit komplikasi. Tak kuasa menahan sakit selama bertahun-tahun dan tak kunjung sembuh, menjadi alasan korban untuk mengakhiri hidupnya," kata Sutomo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.