LHOKSUKON, KOMPAS.com - Polres Aceh Utara, Jumat (29/4/2016), menempatkan satu tim bersenjata api di Rumah Tahanan (Rutan) Lhoksukon.
Tindakan itu diambil untuk menghindari perkelahian susulan antar-narapidana di lapas tersebut.
Sebelumnya seorang tahanan, Uma Robot dikeroyok beberapa napi di Rutan Lhoksukon. Akibatnya, pelipis Uma robek.
Baca juga: Dikeroyok Napi, Uma Robot Babak Belur
Kepala Sub Bagian Humas Polres Aceh Utara, AKP Muhammad Jafaruddin kepada Kompas.com menjelaskan, pihaknya telah menurunkan tim 10.
"Kami punya tim 10 berjumlah sepuluh orang satu tim. Tim khusus itu kita tempatkan di rutan untuk sementara waktu sampai situasi benar-benar kondusif," sebut Jafaruddin.
Sejauh ini, situasi di Rutan Lhoksukon sudah bisa dikendalikan petugas.
"Tapi kita antisipasi agar tidak terjadi perkelahian susulan di Rutan," terangnya.
Saat ditanya apakah polisi akan mengusut pemukulan terhadap Uma Robot, AKP Jafaruddin menyatakan justru Uma Robot yang memulai perkelahian.
"Sekarang dia kita tahan di Mapolres Aceh Utara sembari mengikuti jadwal persidangannya," pungkas AKP Jafaruddin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.