BADUNG, KOMPAS.com - kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadiv Pas) Kanwil Kememkumham Provinsi Bali, Nyoman Putra Surya Admaja mengunjungi Lapas Kerobokan pasca keributan semalam. Kedatangannya untuk berbicara dengan warga binaan yang ada di lapas tersebut.
"Kita akan koordinasi dengan warga binaan mengenai masalah tidak terimanya mereka terhadap 11 tersangka kemaren itu," kata Kadiv PAS, Nyoman Putra Surya Admaja, Kerobokan, Badung, Bali, Jumat (22/4/2016).
"Ngajak mereka jangan selalu dengan kekerasan dalam mengatasi masalah. Kalau memang ada yang tidak cocok, mereka ngomong dengan petugas, dengan cara yang baik," tambahnya.
Nyoman Putra menjelaskan, semalam memang terjadi lemparan beberapa benda sehingga kena kaca jendela. Dan hari ini petugas mengajak warga binaan untuk bersih-bersih sisa keributan semalam.
Pihak Lapas memang mengakui bahwa hingga saat ini mereka masih belum menerima kehadiran 11 orang tersangka kasus bentrokan antar ormas yang menewaskan dua orang pada 17 Desember 2015 lalu yang sebenarnya dipicu dari keributan di Lapas Kerobokan pada hari yang sama dan menewaskan dua orang tahanan.
Saat ini 11 orang tersebut di titipan di Polresta Denpasar sampai menjalani proses sidang. Setelah mendapat putusan, pihak terkait akan memikirkan kedepannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.