Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunga Mawar dan Cokelat dari Polwan Berkebaya

Kompas.com - 20/04/2016, 10:35 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Sejumlah polisi wanita (Polwan) Polres Bogor Kota yang mengenakan busana kebaya membagi-bagikan bunga mawar dan cokelat kepada para pengguna jalan yang melintas di depan Tugu Kujang, Kota Bogor, dalam rangka memperingati hari Kartini, Rabu (20/4/2016).

Selain membagikan bunga dan coklat, Polwan dan para istri polisi yang tergabung dalam Bhayangkari Cabang Kota Bogor juga membagikan sembako kepada penyapu jalanan perempuan.

Ketua Bhayangkari Cabang Kota Bogor Kiky Andi Herindra mengatakan, bagi-bagi bunga, cokelat dan sembako bagi kaum perempuan ini dilakukan untuk menyambut Hari Kartini.

"Kami ingin mengapresiasi jasa-jasa Kartini bagi kaum perempuan. Tanpa jasanya tidak mungkin perempuan saat ini bisa berkiprah seperti halnya laki-laki," ucap Kiky.

Kiky menambahkan, kepada semua pengguna lalu-lintas, khususnya pada perempuan untuk menjadi pahlawan di jalan raya dengan tertib berlalu-lintas. Tertib berlalu-lintas dengan mematuhi aturan lalu-lintas dan melengkapi seluruh perlengkapan surat kendaraan bermotor.

"Bagi perempuan yang berkendaraan bermotor menggunakan helm tidak mengurangi kecantikan, justru menggunakan helm akan terlihat lebih cantik," kata dia.

Sementara itu, salah satu anggota Polwan Polres Kota Bogor AKP Sundarti mengatakan, Hari Kartini merupakan simbol emansipasi perempuan Indonesia. Menurut dia, polwan berkebaya juga mengandung makna bahwa apapun profesi mereka, kodrat mereka tetap wanita.

"Sehebat apa pun perempuan tetap harus seimbang melaksanakan tugasnya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com