Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tebing Longsor Yogyakarta, 13 Orang Mengungsi

Kompas.com - 09/04/2016, 15:39 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Peristiwa tanah longsor kembali terjadi di wilayah padat penduduk di RT 02, RW 01 Kelurahan Terban kecamatan Gondokusuman kota Yogyakarta pada Jumat (8/4/2016). Akibatnya satu rumah rusak dan 13 jiwa mengungsi.

Ketua RT 02 Kelurahan Terban Kecamatan Gondokusuman Sarotdli mengatakan, pada Jumat siang turun hujan cukup deras.

"Saya kebetulan sedang duduk dibawah, pukul 14.30 WIB terdengar suara cukup keras," ujar Ketua RT 02 Kelurahan Terban Kecamatan Gondokusuman Sarotdli saat ditemui Kompas.com, Sabtu (9/4/2016).

Ia menuturkan, dirinya mencoba mencari asal suara tersebut. Ternyata suara itu dari lereng tebing yang ambrol.

"Talut tebing ternyata ambrol. Bangunan belakang rumah milik Ibu Sutri (60) terbawa longsoran," tegasnya.

Beruntung lanjutnya longsoran material tanah dan bangunan tidak sampai merusak rumah yang berada di bawahnya. Penghuni rumah juga tidak ada yang terluka karena saat kejadian mereka berada di ruang depan.

"Mereka baru nonton TV di depan. Begitu mendengar suara mereka langsung lari keluar rumah," ucapnya.

Menurut dia,  setelah diguyur hujan lebat selama empat hari, diketahui adanya retakan tanah. Retakan terlihat sekitar lebar 10 cm.

"Ini yang kedua, sebelumnya kemarin di sisi Selatan talut tebing ambrol. Ya pas hujan lebat juga," urainya.

Sementara itu, Lurah Terban Anif Luhur Kurniawan menyampaikan, akibat terjadinya tanah longsor ada 13 jiwa yang mengungsi. Warga yang diungsikan ini adalah keluarga Sutri, keluarga Ripto, keluarga Ngadio, keluarga Imam Hidayat, dan Ibu Aminah.

"Kita ungsikan untuk langkah antisipasi, soalnya kemarin malam jam 23.00 WIB ada longsor susulan tapi kecil. Saat ini mereka mengungsi di Balai RW 01," kata Anif.

Ia mengatakan, pihaknya telah mengimbau kepada seluruh warga terutama yang tinggal di wilayah tebing kali Code untuk memperhatikan wilayah sekitar untuk mitigasi. Jika melihat adanya retakan yang berpotensi memicu terjadinya longsoran diharapkan untuk segera melaporkan.

"Sudah kita imbau, warga melihat wilayahnya kalau-kalau ada retakan. Saat ini warga juga sedang kerja bakti membersihkan material bangunan dan longsoran," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com