Deklarasi Bupati Tasik Jadi Jabar 1, DPP PPP Sebut Itu Dinamika yang Ada

BANDUNG, KOMPAS.com - Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M Romahurmuziy mengatakan, terlalu dini membicarakan Pilkada Jabar.

Hal itu disampaikan dia terkait deklarasi Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum yang baru dilantik, langsung mendeklarasikan untuk maju ke Pilgub Jabar 2018. (baca: Baru 15 Menit Dilantik, Bupati Tasikmalaya Deklarasikan Maju Pilgub Jabar)

"DPP belum putuskan siapa yang akan maju untuk Jabar 1. Karena kami akan konsentrasi untuk Pilkada 2017 yang akan berlangsung di 104 daerah," ujar Romi, sapaan akrab Romahurmuziy di Gedung Sate Bandung, Rabu (23/3/2016).

Romi menjelaskan, deklarasi yang dilakukan Bupati Tasikmalaya merupakan upaya untuk menangkap aspirasi masyarakat. Saat ini, Uu memang salah satu kader terbaik PPP di Jabar.

"Tapi apakah DPP akan mencalonkannya? Kita akan lihat perkembangannya," tuturnya.

Romi mengaku, deklarasi Bupati Tasik untuk maju ke Pilgib Jabar 2018 belum dikonsultasikan dengan DPP. DPP prinsipnya, selama belum ada keputusan yang resmi, warga bisa menyampaikan aspirasinya.

"Rencana deklarasi belum dikonsultasikan. Itu dinamika yang ada," tuturnya.

Pihaknya baru akan fokus di Pilkada Jabar sati tahun sebelum pelaksanaan pilkada. Sebab, dinamika pilkada pada umumnya betlangsung satu tahun. Apapun yang dilakukan survei tahun ini belum bisa menggambarkan pilkada dua tahun kemudian.