Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mars SMA John De Britto Iringi Jenazah MJS Menuju Pemakaman

Kompas.com - 19/03/2016, 16:27 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

SLEMAN, KOMPAS.com — Lagu mars SMA Kolese John De Britto, Yogyakarta, mengiringi peti iring-iringan pengantar jenazah MJS (16) dari rumah duka di Jalan Mawar 4 Perumnas Condongcatur, Sleman, menuju peristirahatan terakhirnya.

Puluhan siswa De Britto yang melayat ke kediaman MJS tampak menyanyikan mars almamaternya sambil mengepalkan tangan dan menempelkannya di dada.

Sejak siang tadi, para pelayat, baik siswa De Britto maupun sanak keluarga korban, tampak sudah berdatangan. Datang pula untuk melayat, para alumnus SMA Kolese JohnDe Britto.

Setelah misa jenazah sekitar pukul 13.30 WIB, jenazah MJS diberangkatkan dari rumah duka menuju pemakaman setempat.

Serentak, para siswa SMA Kolose John De Britto yang berjajar di kanan-kiri gang berdiri, mengepalkan tangan, menempelkanya ke dada, dan menyanyikan mars.

"Mari kita iringi sahabat, teman kita ini, menuju peristirahatan terakhirnya dengan menyanyikan lagu 'Mars De Britto'," ujar salah satu perwakilan SMA Kolese John De Britto lewat pengeras suara, Sabtu (19/3/2016).

Serentak, suara lantang para siswa SMU Kolose De Britto menggema di sepanjang gang yang dilewati iringan pengantar peti jenazah. Keluarga dan pelayat tampak meneteskan air mata.

Kakek korban, Leo Sukirin, mengatakan bahwa cucunya merupakan seorang yang ceria. Sebelum MJS ditemukan tewas, tidak ada tanda-tanda bahwa ia tengah menghadapi masalah serius.

"Anaknya baik, ceria. Tidak ada masalah," kata dia.

Jenazah MJS ditemukan tergeletak di tempat penyimpanan keranda Makam Gorongan, Jalan Wahid Hasyim, Condongcatur, Depok, Sleman, Jumat (18/3/2016) sore.

Kepala korban bersimbah darah, dan terdapat luka tembus di kiri dan kanan kepalanya. Saat ditemukan, ada senjata jenis pistol di genggaman tangannya.

Kompas TV Pelajar Tembak Kepala Sendiri
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com