"Saat Nyepi Jalan Tol Bali Mandara tutup 24 jam. Untuk penggunaan listrik PJU, kami bisa hemat sekitar Rp 15 juta-Rp 20 juta," kata Rismarture Sidabutar, Direktur Teknik dan Operasional PT Jasamarga Bali Tol, Badung, Bali, Rabu (9/3/2016).
Dia mengatakan, penghematan tersebut didapat dari berkurangnya penggunaan daya listrik untuk lampu jalan (PJU) dan sistem-sistem yang ada di Jalan Tol Bali Mandara. Sebab, walaupun sistem jalan tol tidak total dimatikan, namun lampu penerangan tetap dipadamkan.
Jika ada kendaraan darurat yang lewat tetap diizinkan asal dikawal oleh Pecalang, seperti mobil ambulans maupun kendaraan pribadi yang membawa orang sakit.
Selama Nyepi, PT Jasa Marga Bali Tol tetap menempatkan personilnya untuk berjaga terhadap upaya tindakan kriminal dengan sasaran aset jalan tol seperti pencurian lampu jalan.