Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuburan Bayi Ditemukan di Bawah Pohon Akasia

Kompas.com - 04/03/2016, 01:00 WIB
Kontributor Pontianak, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis

PONTIANAK, KOMPAS.com - Sebuah kuburan kecil di tepi Jalan Perdana, Kelurahan Bansir Darat, Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, menimbulkan tanda tanya bagi penduduk setempat. Warga kian penasaran karena di dalam gundukan tanah itu terdapat jasad bayi.

Warga menganggap janggal keberadaan kuburan kecil dekat semak-semak di bawah pohon akasia tersebut. Tempat itu sejatinya bukanlah pemakaman.

Ketua RT setempat, Danang, mengatakan bahwa penemuan kuburan tersebut berawal dari laporan warga yang melihat adanya tumpukan tanah yang diberi nisan. Nisan terdapat tulisan Alwi bin Arman.

Pengurus RT dan warga kemudian mendatangi kuburan tersebut dan melaporkannya ke polisi.

"Sekitar jam 6 sore, anggota polisi pun datang, namun kuburan hanya dilihat dan belum dibongkar," kata Danang, Kamis (3/3/2016).

Setelah dibongkar, warga menemukan jasad bayi terbungkus kain kafan. Bayi itu diduga baru meninggal beberapa hari sebelum dikubur.

Danang berusaha mencari tahu siapa pemilik bayi tersebut. Namun, tidak ada warga setempat yang melahirkan dalam berapa hari terakhir.

"Kalau yang hamil ada, tapi kalau yang melahirkan tidak ada," kata Danang.

Kepala Polsek Pontianak Selatan Ajun Komisaris Polisi Kartyana mengatakan, tidak ada warga yang mengenal pemilik kuburan tersebut. Mereka juga tidak tahu siapa orangtua bayi itu atau siapa yang menguburkannya.

Kartyana menjelaskan, dari keterangan saksi, kuburan tersebut ditemukan Rabu (2/3/2016).

"Saksi menuturkan, saat dia melintas tempat penemuan sekitar jam 1 siang, kuburan itu belum ada. Namun, begitu sorenya melintas, tiba-tiba sudah ada kuburuan di bawah pohon akasia," kata dia.

Polisi akan melakukan olah tempat kejadian perkara serta mengidentifikasi dan menyelidiki kuburan itu. Adapun jasad bayi akan dipindahkan ke pemakaman umum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com