Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hampir Separuh Jalan di Kendal Rusak

Kompas.com - 03/03/2016, 20:31 WIB
Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Sepanjang 312,378 kilometer jalan yang ada di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, rusak. Kerusakan jalan disebabkan oleh cuaca dan truk yang membawa muatan melebihi batas.

Banyaknya jalan berlubang di Kendal ini dikeluhkan oleh Moh Faiz, warga Kendal kota. Karena banyaknya jalan yang berlubang bisa digunakan untuk belajar tes mendapatkan SIM C.

Sebab pengguna motor harus mampu meliuk-liuk bila ingin menghindari jalan berlubang yang hampir merata tersebut.

“Pengguna motor yang lewat Kendal tanpa terperosok di lubang dipastikan lulus ujian praktik SIM C, bila mau mencari SIM,” sindir Faiz, Kamis (3/3/2016).

Faiz menambahkan, kerusakan jalan di Kendal tidak hanya yang menghubungkan antar-kecamatan dan antar-desa, tetapi juga di jalan pantura penghubung antar kota.

“Jalan Pantura Pemuda juga banyak lubangnya. Kalau hujan membahayakan,” jelasnya.

Terkait hal itu, Ketua DPRD Kendal Prapto Utono menjelaskan, panjang jalan di Kabupaten Kendal totalnya sekitar 770,993 km. Sekitar 312,378 km di antaranya rusak dan perlu perbaikan.

Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Kendal telah menganggarkan Rp 133 miliar untuk perbaikan jalan tersebut.

“Tapi anggaran sebesar itu masih sangat kurang. Kita harus bisa meminta bantuan pembangunan jalan dari provinsi atau pusat," kata Tono.

Tono menambahkan, untuk membangun jalan di Kendal, pemerintah harus menggunakan skala prioritas, sehingga masyarakat bisa merasakan langsung manfaatnya.

“Yang perlu dicor, ya dicor. Yang tidak ya, bisa diaspal saja,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Kendal Mirna Anissa menyatakan akan segera memperbaiki jalan-jalan rusak yang sering dikeluhkan masyarakat.

Bupati yang baru beberapa pekan dilantik itu menargetkan pembangunan jalan rusak di Kendal selesai pada tahun 2018.

“Semoga target itu bisa tercapai,” kata Mirna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com