Dalam kejadian ini, enam orang pekerja dinyatakan tewas dan tujuh orang lainnnya luka-luka.
Informasi yang di dapat Kompas.com, sebanyak 13 pekerja sedang bertugas di terowongan PLTA proyek PT Wampu Electric Power (WEP). Terowongan yang telah dibendung dan dikeringkan airnya itu rencananya akan dibuka kembali bila sudah kering. Ternyata masih ada genangan air yang tersisa.
"Diduga ada aliran listrik yang mengenai air tempat para korban bekerja. Tapi peristiwa pastinya masih kita selidiki," kata Kapolres Karo AKBP Viktor Tambunan ketika di konfirmasi.
Dia belum bisa memberikan informasi nama-nama korban, hanya mengatakan saat ini korban yang meninggal dunia dan luka-luka di bawa ke RS Efarina Etaham di Kabanjahe, Kabupaten Karo.
"Kita belum bisa merinci kondisi para korban. Dua saksi yang merupakan pekerja di sana sedang kita periksa," singkatnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.