Suriani, warga Desa Pokko, Kecamatan Anreapi, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, langsung menarik dan membawa anaknya keluar dari rumah saat tebing di samping rumahnya itu mulai bergerak.
“Begitu saya mendengar suara gemuruh dan tanah di samping rumah bergerak, saya langsung gendong anakku, Pak. Karena kedengaran itu bunyi, terus saya lihat tanah itu bergerak, saya langsung berteriak minta tolong," jelas Suriani.
Sejumlah warga yang ada di sekitar lokasi langsung bantu mengevakuasi barang-barang milik Radi ke tempat yang lebih aman.
Meski ia dan anaknya selamat, namun rumahnya yang berdiri persis di tebing gunung bergeser beberapa meter dari tempatnya semula hingga harus diganjal batu agar tidak miring dan jatuh.
Sejumlah barang berharga dan peralatan dapur korban tak sempat diselamatkan.
Radi, suami Suriani, berharap ada bantuan bahan bangunan dari pemerintah Polewali Mandar.
Meski tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian materi ditaksir puluhan juta rupiah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.