"Sebelum berdebat soal akidah, lebih baik hadirkan dulu psikiater agar lebih jelas statusnya," kata Soekarwo saat ditemui seusai shalat Jumat di kantornya, Jumat (19/2/2016).
Kondisi psikologis warga Dusun Gempol, Desa Karangpakis, Kecamatan Kabuh, itu perlu dipastikan sebelum pembahasan dia melangkah lebih jauh, seperti memiliki banyak pengikut, atau dihakimi oleh kelompok masyarakat lainnya.
"Saya sudah usulkan ke MUI tadi usai shalat Jumat," ungkapnya.
Atas keyakinannya itu, Jari bahkan menantang MUI dan ulama untuk berdebat soal wahyu yang diterimanya. Jari mengklaim dirinya sebagai Isa Habibullah (Isa kekasih Allah).
Dari wahyu yang diterimanya terdapat dua kalimat syahadat dan ditambahi kata-kata Wa Isa Habibullah yang berarti "Isa Kekasih Allah". Dia menyebutkan bahwa gelar Isa Habibullah untuk membedakan antara Nabi Isa sebelum Nabi Muhammad SAW dan Nabi Isa yang turun kembali ke bumi sesudah wafatnya Nabi Muhammad SAW.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.