Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil Akui Masih Ada Bisnis Prostitusi di Saritem

Kompas.com - 16/02/2016, 15:32 WIB
Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Bekas lokasi prostitusi Saritem di Kota Bandung hingga kini terus menggeliat. Padahal, Pemerintah Kota Bandung bersama aparat kepolisian telah menutup lokasi prostitusi tersebut pada Mei 2015 lalu.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menegaskan bahwa Saritem secara resmi telah ditutup. Namun, dia tak menampik bahwa praktik bisnis birahi masih terus berlangsung.

"Dari dulu sudah sampaikan, Saritem itu sudah ditutup secara resmi. Sama seperti penataan PKL, ada sekian persen yang suka 'nyuri-nyuri'," ucap Emil, sapaan akrabnya, di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Selasa (16/2/2016).

Jika memang praktik prostitusi masih berlangsung, lanjut Emil, dia meminta agar pihak kepolisian lebih konsisten dalam menegakkan aturan.

Pada Mei 2015, kawasan prostitusi Saritem yang berlokasi di Jalan Gardujati, Kecamatan Andir, Kota Bandung, bergejolak seusai razia besar-besaran yang dilakukan Pemkot Bandung dan kepolisian.

Pemkot Bandung sempat mewacanakan Saritem bakal diubah menjadi pasar. Untuk menanggulangi gejolak sosial, Pemkot Bandung pun bakal membuat satuan tugas (satgas). Namun, hingga kini, upaya tersebut jalan di tempat.

"Terakhir bersama kepolisian kan sudah digerebek, sudah dikunci, jadi kalau masih begitu lagi saya akan coba koordinasi dengan kepolisian supaya ada konsistensi dalam menegakkan aturan di sana," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com