Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahuan Mencuri di Siang Bolong, Pemuda Tak Dikenal Babak Belur Dihajar Massa

Kompas.com - 11/02/2016, 23:09 WIB
Kontributor Surakarta, M Wismabrata

Penulis

SOLO, KOMPAS.com - Nekat mencuri di siang bolong, seorang pemuda babak belur dihajar massa. Namun, hingga saat ini belum diketahui mengenai identitas pelaku.

Pencuri tersebut mencoba mengambil sebuah tas yang berada di dalam mobil milik Purwadi, tapi tertangkap basah oleh warga.

Akibatnya, pelaku dihajar massa dan dilarikan ke Rumah Sakit Muwardi, Solo, untuk mendapatkan perawatan.

Dari keterangan warga, pelaku pada hari Kamis siang (11/2/2016) mendatangi sebuah rental komputer di Jalan Papagan, Laweyan, Solo. Pada saat bersamaan, Purwadi tiba terlebih dahulu ke rental tersebut.

Saat itu, Purwadi meninggalkan tasnya didalam mobil dan hanya membawa berkas untuk menemui pemilik rental komputer, Suwardi.

Pelaku pun merasa mendapat kesempatan untuk mengambil tas milik Purwadi dengan cara membuka pintu mobil sebelah kanan.

Purwadi tidak menyadari aksi pelaku, namun Purwadi dan Suwardi terkejut setelah mendengar keributan di luar rental. Massa sudah membabi buta menghajar pelaku.

"Infonya tadi warga curiga gerak gerik pelaku saat mengambil tas dari dalam mobil dan memasukkan ke bagasi sepeda motor milik pelaku," kata Suwardi, Kamis (11/2/2016).

"Setelah diteriaki warga, pelaku panik. Dan saat digeledah di dalam, ternyata benar di dalam bagasi adalah tas milik Pak Purwadi,"  ucapnya.

Setelah itu, polisi segera tiba ke lokasi untuk mengamankan pelaku. Pelaku yang mengenakan jaket kulit warna coklat dan mengendarai sepeda motor Honda Vario, sempat dibawa ke rumah sakit karena luka di bagian wajah.

"Pelaku tidak membawa identitas, karena setelah diperiksa bagasi motornya, kartu identitas yang ditemukan polisi bukan milik pelaku," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Solo, Komisaris Saprodin, saat dikonfirmasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com