Kapolda Maluku Utara Brigjen Pol Zulkarnain, Kamis (11/2/2016), menjelaskan, pengamanan akan difokuskan pada beberapa titik yang akan menjadi lokasi berkumpulnya wisatawan di empat kabupaten dan kota di Maluku Utara.
Di antaranya bandara, pelabuhan, hotel dan penginapan, pusat perbelanjaan serta beberapa lokasi yang menjadi titik pengamatan saat terjadinya gerhana matahari.
“Masing-masing kapolres satuan wilayah dalam hal Polres jajaran mulai Kota Ternate, Tidore Kepulauan, Halmahera Barat dan Halmahera Timur sudah menyampaikan paparan terkait pengamanan GMT nanti,“ kata Kapolda.
“Personel yang dilibatkan sekitar 2.000 orang, Polda Malut hanya back up wilayah saja,” tambah Zulkarnain.
Aparat keamanan, lanjut Kapolda, sudah melakukan antisipasi gangguan keamanan yang datangnya dari luar daerah.
Hal yang dapat mengganggu kunjungan wisatawan yaitu kebiasaan masyarakat yang gemar memblokir jalan saat melakukan aksi.
“Kami sudah mengantisipasi ancaman dari luar. Dan yang kita takutkan ancaman itu dari masyarakat kita sendiri, karena menutupi jalan dan gangguan Kamtibmas. Untuk itu, marilah kita menciptakan suasana yang kondusif dan penuh kedamaian menjelang GMT pada 9 Maret 2016 akan datang," imbau kapolda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.