Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Persidangan, Pengemudi Ferrari Bantah Adu Balap dengan Lamborghini

Kompas.com - 10/02/2016, 17:37 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — Bambang Hariyanto, pengemudi Ferrari B 8866 VV, memberikan kesaksiannya dalam sidang lanjutan kasus kecelakaan Lamborghini, Rabu (10/2/2016) sore di PN Surabaya.

Dalam kesaksiannya, Bambang membantah sempat terlibat adu kecepatan dengan Lamborghini yang dikemudikan Wiyang Lautner, saat terjadi kecelakaan di Jalan Manyar Kertoarjo, 29 November 2015.

Namun, Bambang mengaku memang berencana bertemu dengan Wiyang pada Minggu, 29 November pagi, di satu tempat di Surabaya.

"Karena itu, saya menghubungi Wiyang, sesaat setelah saya melihat mobil Wiyang di samping jalan," katanya di hadapan majelis hakim.

Bambang melihat mobil Wiyang diparkir di depan restoran Layar yang tidak jauh dari lokasi kecelakaan.

Saat melihat mobil Wiyang, Bambang mengaku sempat membunyikan klakson untuk menyapa Wiyang.

Saat melintas di jalan tersebut sekitar pukul 05.10 WIB, Bambang mengaku kecepatan mobilnya hanya 40 kilometer per jam.

Kesaksian Bambang sempat diragukan jaksa penuntut umum, FE Rachman, yang lantas menunjukkan bukti rekaman kamera CCTV kepada majelis hakim yang dipimpin Burhanuddin.

Dalam berkas dakwaan, kecepatan Ferrari tercatat 90 kilometer per jam.

Dalam sidang keempat itu, selain menghadirkan saksi pengemudi Ferrari, pengadilan juga menghadirkan Kuswantono, saksi dari putra korban yang meninggal, pembeli STMJ di gerobak warung milik Mujianto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com