Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes Urine Mendadak, 38 Pegawai Kejati Jatim "Menghilang"

Kompas.com - 04/02/2016, 20:50 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (Kejati Jatim) menggelar tes urine mendadak, Kamis (4/2/2016) siang.

Tes mendadak ini kemudian disusul dengan "menghilangnya" 38 jaksa dan pegawai dengan berbagai alasan. 

Praktis, Dari 318 jaksa dan staf, hanya 280 orang yang mengikuti tes urine mendadak itu.

"Mereka akan diminta melakukan tes urine susulan," kata  Kepala Seksi Penerangan Hukum, Kejati Jatim, Romy Arizanto.

Dia menambahkan, tes urine dilakukan secara mendadak atas permintaan langsung Kajati Jatim, Maruli Hutagalung.

"Tiba-tiba jaksa dan pegawai disuruh berkumpul karena ada rapat umum, ternyata dikumpulkan di aula kantor," tambah Romy.

Para jaksa dan pegawai sempat bingung, terkait perintah berkumpul di aula tersebut, tiba-tiba tim dokter dari Dinas Kesehatan Sidoarjo langsung menyiapkan peralatan menggelar tes urine.

Hasil tes urine, lanjut Romy, langsung dapat dilihat siang itu juga. Hasilnya seluruh 280 pegawai dan jaksa di Kejati Jatim negatif menggunakan narkoba.

"Alhamdulillah tidak ada yang positif narkoba," pungkas Romy. 

Tes urine mendadak tersebut sebagai upaya Kejati Jatim membersihkan institusi itu dari  pengaruh narkoba.

Jika ditemukan pegawai atau jaksa yang positif narkoba, maka akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan apakah yang bersangkutan mengonsumsi atau obat-obatan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com