Berdasarkan pantauan, Senin (11/1/2016), di pos pengamanan di gerbang masuk kawasan perumahan Citraland, juga telah terpampang pengumuman yang berbunyi, "Maaf Water Park sedang ditutup karena diperbaiki".
Wahana bermain air itu pun tampak sepi. Pintu masuk utama ke wahana tersebut juga ditutup rapat.
S Saimima, seorang petugas pengamanan perumahan elite itu, mengaku bahwa wahana tersebut ditutup setelah kejadian yang menewaskan pengunjung. Jurnalis juga dilarang mendekat ke wahana tersebut dan mengambil gambar.
"Jangan ambil gambar lagi nanti kita yang dimarahi," katanya.
Sementara itu, pengelola water park disebut sedang berada di luar kota.
"Di dalam sana masih ada garis polisi. Kalau pengelolanya tidak ada di sini, Pak, lagi ke luar kota," kata salah seorang pekerja proyek ruko, tak jauh dari kompleks water park.
Rahman, petugas keamanan lainnya, membenarkan bahwa setelah peristiwa itu, pengelola water park belum pernah datang lagi.
"Memang kantornya di sini Pak, tetapi sejak kejadian itu belum ada pengelola water park yang datang. Mungkin setelah masalahnya selesai baru water park ini kembali dibuka," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.