Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Dijambret, Pedagang Ayam Tergeletak Berlumuran Darah di Jalan

Kompas.com - 10/01/2016, 19:51 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Murni (35) warga Jalan M Idris, Kecamatan Medan Petisah, ditemukan tergeletak di badan Jalan Gatot Subroto Medan dalam kondisi berlumuran darah.

Perempuan yang diketahui bekerja sebagai pedagang ayam di pasar tradisional Petisah ini menjadi korban penjambretan, Minggu (10/1/2016).

Akibat kejadian itu, tas berisi uang diperkirakan jutaan rupiah raib dibawa kabur dua pria yang diketahui mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Mio.

Informasi di lokasi kejadian menyebutkan, insiden penjambretan terjadi saat korban tengah melintas dengan mengendarai sepeda motor jenis Honda Spacy BK 4065 TAN di Jalan Gatot Subroto Medan.

Korban ditemukan dalam kondisi tergeletak berlumuran darah dan didapati tali tasnya dalam keadaan putus.

"Aku tengok pelaku menarik tas korban, lalu kabur. Dari jauh udah nampak korban jatuh dan terempas ke jalan," kata Fadli, (30), pedagang buah pisang yang sedang melintas di lokasi.

Dijelaskannya, kedua pelaku menaiki sepeda motor jenis Yamaha Mio, mereka kabur mengarah ke kawasan Jalan Gagak Hitam/Ringroad Medan, Sunggal.

"Ku tengok korban luka parah di kepalanya, aku coba minta pertolongan sama orang yang lewat," katanya lagi.

Warga mencoba menghubungi pihak keluarga melalui ponsel milik korban yang terdapat di saku celananya.

Warga juga berinisiatif langsung melarikan korban ke RS Sari Mutiara Medan untuk mendapat pertolongan pertama. Korban kini dirawat intensif karena luka yang dideritanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com