Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Juanda Kelak Bisa Didarati Airbus A380

Kompas.com - 05/01/2016, 21:05 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — Bandara yang diklaim termegah di Asia Tenggara bakal dibangun di Jawa Timur.

Dua landasan pacunya dirancang untuk dapat dilandasi pesawat bertubuh besar sejenis Airbus A380.

Bandara seluas 4.000 hektar itu rencananya akan dibangun di sisi timur Bandara Internasional Juanda, Surabaya, pada triwulan keempat tahun ini.

"Izin penggunaan lahan (IPL) dan izin penggunaan ruang (IPR) sudah mulai jalan. Saya minta dua pekan sudah rampung," kata Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Selasa (5/1/2015).

Dia menambahkan, di bandara tersebut akan dibangun dua landasan pacu, masing-masing sepanjang empat kilometer, dengan gedung terminal di tengahnya.

"Luas landasan pacunya didesain untuk bisa disinggahi pesawat Airbus A380," ujar Soekarwo.

Dari 4.000 hektar lahan itu, sebagian besarnya atau sekitar 60 persennya adalah lahan hasil reklamasi kawasan pantai sebelah timur Kabupaten Sidoarjo. 

Menurut Soekarwo, bandara tersebut dirancang dapat menampung 70 juta penumpang, yang dilengkapi dengan 149 garbarata.

Di sekitar bandara yang berkonsep "green airport" itu juga akan dibangun kawasan "airport city" yang dilengkapi dengan fasilitas penunjang, seperti pusat perbelanjaan, hotel, dan fasilitas industri.

Pada Selasa siang, Sukarwi mengatakan sudah menggelar pertemuan dengan sejumlah pemangku kepentingan, seperti direksi PT Angkasa Pura I, Bupati Sidoarjo, Dinas Perhubungan, dan DPRD Jatim untuk membahas rencana tersebut.

Pembangunan bandara baru itu antara lain untuk mengimbangi penumpang Bandara Internasional Juanda yang tak bisa lagi menampung lonjakan penumpang.

Bandara Internasional Juanda saat ini berkapasitas 12 juta orang, dan dipaksa untuk melayani 17 juta orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com