Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curah Hujan Diperkirakan Meningkat, Lebak Siaga Banjir

Kompas.com - 04/01/2016, 02:07 WIB

LEBAK, KOMPAS.com - Curah hujan di Kabupaten Lebak, Banten, diperkirakan meningkat pada Januari-Februari 2016. Oleh sebab itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, menetapkan status siaga bencana banjir selama dua bulan ke depan.

"Kami tetap memberlakukan siaga sampai dua bulan ke depan karena potensi banjir cukup berpeluang," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi seperti dikutip Antara, Minggu (3/1/2016).

Berdasarkan perkiraan cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Banten, curah hujan berpeluang terjadi hingga bulan depan.

Frekuensi curah hujan berpotensi terjadi dengan intensitas ringan dan sedang berlangsung antara dua sampai delapan jam per hari.

"Semua petugas maupun relawan memberlakukan piket selama 24 jam untuk mengantisipasi bencana alam itu," kata Kaprawi.

BPBD Lebak telah menyiapkan peralatan evakuasi dan logistik, termasuk obat-obatan, agar para korban bencana dapat ditangani dengan baik.

Penyebaran surat kewaspadaan dilakukan melalui imbauan kepada aparat camat, desa, relawan dan masyarakat. Sebab, wilayah Kabupaten Lebak merupakan langganan bencana banjir dan longsoran saat memasuki musim penghujan.

"Kami mengingatkan warga yang tinggal di daerah aliran sungai maupun tebing dan pegunungan agar meningkatkan kewaspadaan bencana alam sehubungan tibanya cuaca ekstrem itu," kata Kaprawi.

Koordinator relawan BPBD Kecamatan Banjarsari Kabupaten Lebak Aminah mengatakan, pihaknya siaga selama 24 jam sebab wilayahnya terdapat delapan desa rawan banjir karena terdapat daerah aliran sungai.

Saat ini, relawan terus melakukan pemantauan jika hujan deras hingga berhari-hari karena dipastikan terjadi banjir.

"Kami mengimbau warga jika hujan deras meningkatkan kewaspadaan guna menghindari resiko kebencanaan agar tidak menimbulkan korban jiwa," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com