Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Selidiki Bom Molotov yang Meledak di Depan Rumah Dinas Ridwan Kamil

Kompas.com - 01/01/2016, 13:08 WIB
Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Sebuah benda yang diduga bom molotov meledak di depan rumah dinas Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Jumat (1/1/2016) dini hari.

Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono menuturkan, ledakan terjadi sesaat setelah malam pergantian tahun baru atau tepatnya pukul 01.20 WIB.

"Telah terjadi ledakan yang diduga molotov cocktail berisi paku pada pukul 01.20 WIB di bawah mobil depan kediaman Wali Kota Bandung Jalan Dalem Kaum," kata Pudjo melalui pesan singkat.

Dia mengatakan, saat kejadian banyak masyarakat yang tengah berada di sekitar lokasi kejadian untuk merayakan pesta tahun baru.

"Mereka dikejutkan adaya ledakan yang bersumber dari bawah mobil APV B 1266 TOB warna silver," katanya.

Ledakan tersebut, kata Pudjo, langsung menimbulkan asap tebal dan sempat membuat warga panik.

Dibawa ke Labfor Mabes Polri

Dia menambahkan, saat ini pihak kepolisian masih mendalami materi bahan peledak yang digunakan.

"Masih dilakukan penyelidikan apakah peledakan di Jalan Dalem Kalum itu masuk kategori molotov (membakar) dengan bahan bakar minyak sebagai salah satu materi. Ataukah mercon yang dimodifikasi atay bom yang low explosive," tuturnya.

Pihaknya telah memebrikan sampel ledakan ke Laboratorium Forensik Mabes Polri.

"Sementara saksi sedang dimintai kererangan. Juga polisi mencocokkan petunjuk lain yang yang mungin ada disekitar TKP seperti CCTV. Sampai saat ini belum ada yang mengaku bertanggung jawab," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com