Akhir Tahun, Kunjungan Wisatawan ke Benteng Keraton Buton Meningkat

Peningkatan kunjungan wisatawan ini diprediksi karena adanya libur sekolah dan libur Natal. (Baca: Menparekraf Terpukau dengan Benteng Keraton Buton)

"Dalam daftar kami, wisatawan yang datang di akhir tahun ini ada sekitar 400 atau 500 orang per hari," kata Ketua Media Center Benteng Keraton Buton Wawan Erwiansyah, Senin (28/12/2015).

Sementara itu, jumlah wisatawan yang berkunjung ke benteng tersebut biasanya hanya 200 hingga 300 orang per hari.

Wisatawan yang datang sebagian besar berasal dari Makassar, Kendari, Ambon dan Ternate. Ada juga wisatawan mancanegara yang datang berkunjung, namun jumlahnya tidak banyak.

"Mereka rata-rata ingin melihat lebih dekat dengan Benteng Keraton Buton yang terluas di dunia ini," ujar dia.

Benteng Keraton Buton ini menyuguhkan banyak objek wisata bersejarah kepada pengunjung, di antaranya pintu gerbang Benteng Keraton, tiang bendera yang sudah ratusan tahun, Masjid Keraton, batu pelantikan Sultan Buton, makam Sultan pertama Buton, serta gua persembunyian Arung Palaka.

"Kami menargetkan jumlah wisatawan yang datang berkunjung ke benteng ini terus meningkat. Namun kami ingin benahi dari beberapa fasilitas yang masih belum memadai," ucap Wawan.

(Baca: Benteng Terluas di Dunia Ada di Bau-Bau)