Pemandu Karaoke, PSK, dan Ibu Rumah Tangga 5 Besar Pengidap HIV di Salatiga

SALATIGA, KOMPAS.com - Jumlah penderita HIV AIDS di Kota Salatiga, Jawa Tengah selama kurun waktu 2014 hingga Oktober 2015 mencapai 213 orang dengan jumlah kematian mencapai 63 orang.

Dari jumlah tersebut, berdasarkan catatan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga, lima teratas penderita adalah mereka yang berprofesi sebagai wiraswastawan, karyawan swasta, PSK, pemandu karaoke dan ibu rumah tangga.

"Dari jumlah itu, penderita laki-laki sebanyak 127 orang dan 86 orang perempuan. Dari angka itu pula, jumlah kematian penderita virus tersebut ada sekitar 63 orang," kata Kepala DKK Salatiga Sovie Harjanti di sela pelaksanaan tes HIV AIDS bersama Forkopinda Salatiga di Halaman Mal Tamansari Salatiga, Jumat (4/12/2105).

Menurut Sovie, peningkatan infeksi HIV pada masyarakat umum terutama karyawan swasta dan ibu rumah tangga tidak bisa dibiarkan.

Perlu antisipasi sejak dini secara efektif dan optimal. Sebab jika dibiarkan begitu saja, tentu akan membahayakan generasi berikutnya.

"Tapi yang terpenting di sini sebenarnya kesadaran masyarakat untuk mendeteksi sejak dini," katanya.  

Dia berharap, melalui momentum Peringatan Hari AIDS Sedunia, masyarakat Salatiga mau memanfaatkan layanan tes kesehatan.

Sehingga upaya pencegahan terhadap pertumbuhan virus atau infeksi tersebut dapat dilakukan sejak dini.

"Bisa di RSUD Salatiga, RS dr Asmir, RS Paru Ario Wirawan, Puskesmas Kalicacing, Puskesmas Cebongan, dan Puskesmas Sidorejo. Silakan manfaatkan pos layanan kesehatan itu," ajak Sovie.