Tiap Kelurahan di Bandung Bakal Punya Konsultan Tata Kota

Pria yang akrab disapa Emil itu mengatakan, para arsitek itu nantinya bakal ditempatkan di tiap kelurahan di Kota Bandung untuk menangani sejumlah persoalan tata kota yang tak tertangani oleh pemerintah.

"Contohnya di kelurahan ada perempatan yang enggak jelas ada ruang yang negatif, ada sungai atau kekumuhan yang gak kepegang," kata Emil di Jalan Lengkong, Kota Bandung, Senin (30/11/2015).

Menurut Emil, gagasan itu diusung agar penataan tiap wilayah tak selalu mengandalkan pemerintah kota.

"Kombinasi masalah tadi menyebabkan apatisme (mendiamkan problem). Nah saya keluarkan gagasan setiap kelurahan punya penasehat ahli di bidang tata kota dan fisik kota yang mudah terlihat, sehingga saya butuh 151 komuinitas dimana dia yang akan memberikan soulusi," ujarnya.

Emil menjelaskan, para lurah bisa berkonsultasi dengan para arsitek untuk menyelesaikan persoalan kekumuhan di wilayahnya.

"Apakah dananya APBD atau luar itu, belakangan. Solusinya merata kita upayakan kita akan kerjasama koordinasi," tutupnya.