Hal itu diungkapkan Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Sujanarko saat berkunjung ke Balai Kota Bandung, Kamis (12/11/2015).
"Progress (rencana) teknisnya sudah 90 persen," kata Sujanarko.
Dia menambahkan, khotbah serentak yang akan digelar pada 11 Desember 2015 itu menjadi acara puncak peringatan Hari Antikorupsi Internasional.
Rangkaian acara peringatan akan digelar mulai tanggal 17 November. Acara utama bakal digelar di Sasana Budaya Ganseha.
"Nanti main event-nya ada workshop, seminar, pameran, lelang barang gratifikasi dan lain-lain. Presiden juga akan hadir," ujarnya.
Sujanarko mengaku, ide khotbah serentak itu diusulkan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
"Karena puncak acara bersaman dengan shalat Jumat. Pak Wali Kota mengimbau masjid di Kota Bandung khotbah dengan tema antikorupsi. Bisa jadi rekor MURI," paparnya.
Tak hanya itu, lanjut dia, Ridwan Kamil meminta agar tiap sekolah di Kota Bandung membuat spanduk antikorupsi dengan cap tangan. Untuk rangkaian kegiatan itu, panitia penyelenggara menggelontorkan dana mencapai Rp 8 miliar.
"Acaranya didukung Pemprov Jawa Barat juga. Dari APBN Rp 2 miliar. Untuk kegiatan paralel event ada partisipasi publik dari BUMN sebesar Rp 6 miliar," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.