Laptop Milik Pegawai Kejari Nunukan Hilang Dicuri Saat Listrik Padam

NUNUKAN, KOMPAS.com - Doni, seorang pegawai Kejaksaan Negeri Nunukan, Kalimantan Utara harus gigit jari, lantaran laptop miliknya digondol maling saat terjadi pemadaman listrik di kediaman pria itu di Mess Kejaksaan, Nunukan.

Dia mengaku, kediamannya dalam kondisi gelap gulita saat dia pulang dari menonton pameran pembangunan yang digelar dalam rangka HUT Kabupaten Nunukan ke-16, Senin (12/10/2015), sekitar pukul 22.30 Wita.

Karena mendapati kediamannya dalam kondisi gelap gulita, Doni tidak langsung masuk ke kediamannya. Saat listrik kembali menyala pada pukul 23.30, barulah Doni masuk ke dalam rumah dan menyadari seseorang telah memasuki kamarnya.

“Ketika masuk ke kamar, korban mendapati jendela nako kamarnya dalam keadaan terbuka.” ujar Kasubag Humas Polres Nunukan Aipda M Karyadi, Kamis (15/10/2015).

Meski dalam keadaan gelap gulita, ujar Karyadi, pencuri yang diperkirakan memahami situasi kamar tersebut berhasil membawa kabur barang-barang berharga milik korban misalnya sebuah laptop, sebuah telepon genggam merek Nokia dan dua buah dompet. Akibat kejadian tersebut, Doni mengaku menderita kerugian hingga Rp 7 juta.

“Barang barang seperi laptop, HP dan dua buah dompet sebelumnya diletakkan korban di atas meja, namun saat listrik hidup semuanya raib,” tambah Karyadi.

Kerap padamnya aliran listrik di Kabupaen Nunukan, membuat M Karyadi mengimbau masyarakat agar tetap waspada. Selain rawan terjadi pencurian, pemadaman aliran listrik juga berpotensi menimbulkan bencana kebakaran. ”Beberapa kali kejadian kebakaran ini juga diakibakan kelalaian saat menyalakan lilin. Kita imbau kepada warga agar waspada ketika listrik mati," kata Karyadi.