Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa Yogyakarta Gelar Sholat Gaib untuk Salim Kancil

Kompas.com - 30/09/2015, 20:08 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Solidaritas Yogyakarta untuk Lumajang menggelar aksi unjuk rasa dan Sholat Goib untuk Salim Kancil yang tewas dibunuh karena menentang penambangan pasir ilegal di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Aksi solidaritas ini dilakukan tepat di tengah simpang tiga Universitas Negeri Islam (UIN) Sunan Kalijaga. Koordinator aksi, Irsyak mengatakan, mahasiswa mengecam keras aksi brutal pembunuhan Salim Kancil, seorang petani yang memperjuangkan lahan pertaniannya dari kerakusan korporasi.

"Kami mengecam keras aksi brutal itu. Seharusnya negara hadir melindungi rakyat," kata Irsyak dalam orasinya, Rabu (30/09/2015).

Ia menuturkan, kasus pembunuhan Salim Kancil hanya salah satu contoh dari banyaknya korban kasus sengketa lahan pertanian dengan korporasi. Pemerintah perlu melakukan reformasi agraria agar kejadian serupa tidak kembali terulang. "Harus ada reformasi agraria. Jangan sampai petani kembali menjadi korban," dia menegaskan

Para mahasiswa mendesak agar pihak berwajib dan pemerintah mengusut tuntas kasus pembunuhan Salim Kancil. Menangkap para pelakunya serta dalang di balik peristiwa berdarah itu.

"Pemerintah dan pihak berwenang harus mengusut tuntas kasus itu. Tangkap para pelakunya, sampai dengan aktor intelektual di balik peristiwa itu," lanjut Irsyak.

Selain itu, para mahasiswa juga mendesak agar pemerintah secepatnya menutup aktivitas pertambangan yang telah merugikan petani di Selok Awar-awar, Lumajang. Usai berorasi, puluhan mahasiswa itu melakukan sholat Goib bersama-sama di tengah jalan simpang tiga Universitas Negeri Islam (UIN) Sunan Kalijaga sebelum membubarkan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com