Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Rel Kereta Api Pulau Sumatera Dimulai di Dumai

Kompas.com - 29/09/2015, 01:20 WIB

DUMAI, KOMPAS.com - Penjabat Wali Kota Dumai Arlizman Agus menyatakan, rencana pembangunan rel kereta api akan dimulai Oktober 2015 mendatang dengan peletakan batu pertama di Kelurahan Purnama. Peletakan batu pertama proyek rel kereta api lintas Sumatera ini dijadwalkan langsung dilakukan Presiden Joko Widodo.

"Pemerintah sangat serius untuk membangun rel kereta api ini. Untuk peletakan batu pertama direncanakan oleh Presiden Jokowi Oktober depan," kata Arlizman, Senin (28/9/2015).

Ia menjelaskan, pembangunan rel kereta untuk akses transportasi massal ini dibiayai sepenuhnya oleh pemerintah pusat dan pengelola dengan mengandeng pihak ketiga. Sedangkan pemerintah daerah hanya diminta kesiapan lahan atau tempat untuk pembangunan rel tersebut dengan dibantu tim survei dari pihak kereta api.

"Pembangunan rel kereta api dipusatkan di Kelurahan Purnama Kecamatan Dumai Barat, dan pemerintah daerah siap untuk mendukung kelancaran pelaksanaan proyek nasional ini," ucap dia.

Tujuan pembangunan rel kereta api ini, selain mendukung rencana sektor kemaritiman, juga sebagai salah satu transportasi massal antar Sumatera untuk kepentingan masyarakat umum, termasuk dunia usaha.

Pembangunan rel kereta api sebagai salah satu implementasi percepatan akses transportasi massal ini direncanakan mengambil titik pusat di Kelurahan Purnama Kecamatan Dumai Barat.

Ia berharap rencana pelaksanaan proyek ini bisa berjalan lancar tanpa kendala dan nanti memudahkan akses transportasi masyarakat serta mendukung percepatan kemajuan daerah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com