Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah ISPA, PMI Kalbar Bagikan 35.000 Masker

Kompas.com - 11/09/2015, 15:15 WIB
Kontributor Pontianak, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis

PONTIANAK, KOMPAS.com - Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kalimantan Barat membagikan 35.000 masker kepada masyarakat Pontianak, Jumat (11/9/2015).

Aksi bagi-bagi masker tersebut ditujukan khusus kepada pengendara roda dua dan empat di perempatan lampu merah Jalan Tanjung Pura-Pasar Flamboyan, Pontianak.

Ketua PMI Kalbar Frederika Cornelis mengungkapkan, selain pengendara, masker tersebut juga dibagikan kepada pedagang di Pasar Flamboyan yang sudah berjualan dari subuh. Tujuan dibagikan masker tersebut untuk mencegah penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA). Sebab, kabut asap yang menyelimuti kota Pontianak sejak beberapa pekan terakhir sudah dirasa sangat mengganggu.

"Ini sebagai salah satu upaya pencegahan bagi masyarakat supaya tidak terserang penyakit ISPA," ujar Frederika.

Frederika menambahkan, sehari sebelumnya PMI juga membagikan masker di sejumlah titik dengan jumlah masker sebanyak 30.000 buah. Masker tersebut merupakan hasil kerja sama antara Bank Kalbar, PMI, dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

"Selain kita, ada juga organisasi lain yang membagikan masker. Tentu saja tujuannya sama, untuk pencegahan terhadap dampak dari kabut asap yang terjadi saat ini," kata Frederika.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar Andy Jap mengatakan, kondisi cuaca yang diselimuti asap akibat kebakaran hutan dan lahan, tentu berdampak pada kesehatan. Kondisi ini menyebabkan daya tahan tubuh menjadi rentan dan gampang terserang penyakit ISPA. Khususnya bagi balita, anak-anak dan para lanjut usia.

“Walaupun tidak ada kabut asap, kasus ISPA juga masih ada, tidak terkecuali di Kalbar. Apalagi, kondisi sanitasi lingkungan kita yang belum bagus,” ujar Andy beberapa waktu lalu.

Di Kalimantan Barat, khususnya Kota Pontianak dalam beberapa minggu terakhir, Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) masih berada di ring 100-200 atau masuk katagori tidak sehat. Warga diimbau agar mengurangi aktivitas di luar rumah dan menggunakan masker.

"Sekarang kondisi cuaca, yang sedang diselimuti asap, sudah kategori tidak sehat. Maka kami anjurkan, kurangi aktivitas di luar gedung atau rumah. Pakai masker ketika keluar rumah," kata Andy Jap. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com