Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Gunung Sumbing Terbakar

Kompas.com - 05/09/2015, 19:39 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

MAGELANG, KOMPAS.com - Lahan di puncak Gunung Sumbing wilayah Kabupaten Magelang Jawa Tengah terbakar, Sabtu (5/9/2015). Api menghanguskan semak belukar seluas sekitar 15 hektar.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, titik api terlihat sejak pukul 07.00 WIB. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 13.00 WIB setelah melalui upaya pemadaman dengan cara manual oleh sejumlah petugas dan relawan.

"Kebakaran kali ini terjadi di petak 2A Resor Pemangku Hutan (RPH) Mangli, Desa Marongan, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang. Luasannya sekitar 15 hektar," kata Kepala Perhutani RPH Mangli Kedu Utara, Anwar Sanusi, dihubungi Sabtu.

Menurut Anwar, petugas sempat kesulitan saat melakukan upaya padaman lantaran medan yang terjal dan sudah masuk area puncak Sumbing setinggi sekitar 3371 meter dari permukaan laut (mdpl) itu.

“Kebakaran ini sudah berada di area puncak Gunung Sumbing. Kami sempat kewalahan memadamkan karena lokasi yang sulit, terjal dan jauh dari pemukiman,” ujar Anwar.

Upaya pemadaman si jago merah dilakukan oleh puluhan petugas yang dibantu oleh warga dari tiga dusun sekitar hutan, yakni dari Dusun Marongan, Desa Butuh, dan Prampelan. Adapun vegetasi yang terbakar adalah semak dan rumput berupa alang-alang dan senggani.

"Pemadaman dilakukan dengan cara manual, menggunakan alat sederhana karena alat berat tidak bisa menjangkau lokasi. Kami buat sekat bakar dan menggunakan gepyok ranting untuk mematikan bara api," kata Anwar.

Belum diketahui penyebab kebakaran. Namun, pihaknya menduga kebakaran disebabkan karena ulang manusia. Selain itu, api cepat membesar dan meluas karena tertiup angin kencang ditambah kondisi vegetasi kering pada musim kemarau ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com